Pada awalnya, Wonder Woman adalah seorang wanita Amazon yang memiliki misi untuk mengembalikan Steve Trevor — seorang petugas intelegen Amerika yang pesawatnya mendarat darurat di pulau terisolasi Amazons — kembali ke "Dunia Pria" dan untuk melawan kejahatan dan Nazi.
Pada masa berikutnya, karakter Wonder Woman sedikit dirubah, bersama dengan karakter-karakter lain. Pada awal cerita yang baru dimasukan karakter dan akar mitologi Yunani pada diri Wonder Woman dan digambarkan bahwa Wonder Woman itu "cantik seperti Aphrodite, bijaksana seperti Athena, lebih kuat dari Hercules, dan lebih cepat dari Merkurius."
Pada tahun 1960an, dibawah bimbingan Mike Sekowsky, Wonder Woman menyerahkan kekuatannya sebagai syarat untuk tinggal di "Dunia Pria" daripada ikut bersama para Amazon lainnya ke dimensi yang lain. Menjadi seorang pemilik butiq, Putri Diana yang tidak memiliki kekuatan bertemu dengan seorang mentor Cina bernama I Ching. Dibawah bimbingan I Ching, Diana belajar ilmu beladiri dan keterampilan senjata dan memulai berbagai petualangan dari menjadi mata-mata hingga petualangan bertema mitologi.
Karena kepopuleran seri tv Wonder Woman, karakter ini kemudian memiliki kembali kekuatan supernya dalam Justice League of America.
Mengikuti seri Crisis on Infinite Earths tahun 1985, George Pérez, Len Wein, dan Greg Potter melauncing kembali karakter ini, menjadikan Wonder Woman sebagai utusan dan dutabesar dari Themyscira kepada "dunia patriarki" (yang dikuasai pria), untuk membawa perdamaian di dunia luar.
Pada Agustus 2010 (#600), DC Comics mengganti kostume superhero ini yang tadinya singlet bintang bergaris-garis menjadi jaket biru, merah dan emas pada bagian atas dan celana berwarna gelap, menyisakan hanya tiara dan lasonya. Perubahan kostume Wonder Woman ini dapat dilihat pada artikel ini.
Pada artikel berikutnya akan coba dibahas tentang senjata dan kemampuan Wonder Woman.
Pada masa berikutnya, karakter Wonder Woman sedikit dirubah, bersama dengan karakter-karakter lain. Pada awal cerita yang baru dimasukan karakter dan akar mitologi Yunani pada diri Wonder Woman dan digambarkan bahwa Wonder Woman itu "cantik seperti Aphrodite, bijaksana seperti Athena, lebih kuat dari Hercules, dan lebih cepat dari Merkurius."
Pada tahun 1960an, dibawah bimbingan Mike Sekowsky, Wonder Woman menyerahkan kekuatannya sebagai syarat untuk tinggal di "Dunia Pria" daripada ikut bersama para Amazon lainnya ke dimensi yang lain. Menjadi seorang pemilik butiq, Putri Diana yang tidak memiliki kekuatan bertemu dengan seorang mentor Cina bernama I Ching. Dibawah bimbingan I Ching, Diana belajar ilmu beladiri dan keterampilan senjata dan memulai berbagai petualangan dari menjadi mata-mata hingga petualangan bertema mitologi.
Karena kepopuleran seri tv Wonder Woman, karakter ini kemudian memiliki kembali kekuatan supernya dalam Justice League of America.
Mengikuti seri Crisis on Infinite Earths tahun 1985, George Pérez, Len Wein, dan Greg Potter melauncing kembali karakter ini, menjadikan Wonder Woman sebagai utusan dan dutabesar dari Themyscira kepada "dunia patriarki" (yang dikuasai pria), untuk membawa perdamaian di dunia luar.
Pada Agustus 2010 (#600), DC Comics mengganti kostume superhero ini yang tadinya singlet bintang bergaris-garis menjadi jaket biru, merah dan emas pada bagian atas dan celana berwarna gelap, menyisakan hanya tiara dan lasonya. Perubahan kostume Wonder Woman ini dapat dilihat pada artikel ini.
Pada artikel berikutnya akan coba dibahas tentang senjata dan kemampuan Wonder Woman.
