1. Star Trek: Medical Tricorder vs. MRI Scanner
Ketika Dr. Leonard “Bones” McCoy akan memeriksa krew pesawat yang terluka, dia menggunakan medical tricorder, sebuah device portable dengan scaner genggam yang memungkinkan Bones memerika pasien dengan cepat. Saat ini, peralatan dengan fumgsi yang sama seperti tricorder tersebut telah ada, walaupun lebih besar daripada tricordernya Dr. McCoy dan tidak portabel, yaitu Magnetic Resonance Imaging (MRI), merupakan scanner yang menggambarkan fungsi bagian dalam tubuh dan sangat bermanfaat dalam mendiagnosa otak, cardiovascular, oncological, dan otot.
2. Star Trek: Handheld Communicator vs. Telepon Seluler Model Flip
Komunikator Star Trek adalah alat yang sangat menakjubkan, memungkinkan krew melakukan kontak dengan pesawat yang berada di orbit tanpa memerlukan tower atau satelit untuk memperkuat sinyal. Dalam beberapa kesempatan, alat ini juga dapat berfungsi di bawah tanah dan di dalam struktur yang sangat kuat. Design telepon seluler model flip saat ini terinspirasi oleh Star Trek, dan dalam beberapa hal komunikator kita lebih maju. Pernahkah Anda melihat Kapten Kirk mengirim SMS kepada Scotty? Atau Mr. Sulu merekam video saat McCoy melakukan transplantasi otak terhadap Spock?
3. Star Trek: Phaser vs. Military PHASR
Phaser Star Trek dapat mengirimkan energy sinar yang terkonsentrasi dalam jarak tertentu dan bersifat menghancurkan. Sebuah phaser genggam bisa dengan mudah menguapkan seseorang, sedangkan yang terpasang pada sebuah Starship dapat menghancurkan sebuah asteroid.
Sementara militer saat ini masih menggunakan peluru, saat ini juga sedang dilakukan tes sebuah senjata laser yang disebut Personnel Halting and Stimulation Response (PHASR). Sebuah laser intensitas rendah yang dirancang untuk secara sementara membutakan musuh. PHASR masih dalam tahap pengembangan, Pentagon masih belum memberikan indikasi kapan akan digunakan pada pertempuran.
4. Star Trek: Antimatter Engines vs. Antimatter Engine Research
Ketika materi dan antimateri bersentuhan, hasilnya adalah sebuah ledakan kolosal dari energi. Mesin warp-drive pesawat Enterprise menggunakan energi ini untuk bergerak melebihi kecepatan cahaya. Scientis saat ini baru memulai bekerja dengan menggunakan antimateri, yang sangat sulit untuk dihasilkan di bumi. . NASA Institute for Advanced Concepts, yang ditutup tahun 2007, telah mendanai tim peneliti yang bekerja untuk mendesign sebuah pesawat ruang angkasa bertenaga antimateri. Perusahaan tehnologi swasta seperti Positronics Research meneliti sistem propulsi antimateri.
5. Star Trek: Holodeck vs. Virtual Reality Headset
Holodek, yang memulai debutnya di Star Trek: The Next Generation, adalah ruang tertutup yang digunakan untuk campuran eksotis gambar holografik 3D dan medan gaya untuk menciptakan sebuah pengalaman mendalam dari virtual-reality, termasuk bau dan suara. Holodek bahkan mengandung elemen bahaya bagi peserta, yang bisa terluka atau terbunuh oleh kreasi virtual (seperti peluru hologram) jika seseorang mematikan unit kontrol keamanan unit. Virtual Reality saat ini masih terbilang relatif primitif. Sebagai contoh, salah satu gaya holodek headset dengan lampiran ke telinga, mulut, dan hidung dirancang untuk merangsang semua panca indera - tetapi apakah Anda benar-benar ingin memakai apa yang tampak seperti sepotong besar semangka metalik di wajah Anda?
6. Star Trek: Transporter vs. Subatomic Teleportation
Pesawat ruang angkasa Star Trek tidak memerlukan landasan untuk tempat mendarat karena orang-orangnya dan peralatan selalu ditransport menggunakan teleportasi, suatu proses mengkonversi materi menjadi energi, kemudian menjadi materi kembali. Walaupun metode transportasi ini jauh di atas kapasitas tehnologi saat ini, scientis telah sukses menteleportasi informasi di antara atom-atom yang terpisah sekitar satu meter. Karena kompleksnya metode ini, seperti menentukan dengan tepat letak setiap atom di dalam tubuh, teleportasi gaya startrek mungkin baru berabad-abad kemudian ditemukan.
7. Star Trek: Universal Translator vs. Phraselator
Dalam Star Trek: Enterprise, anggota kru menggunakan penerjemah bahasa universal, untuk menguraikan banyak bahasa asing. Saat ini yang mendekati alat tersebut adalah Phraselator, sebuah perangkat genggam yang digunakan oleh militer AS. Berikut adalah cara kerjanya: Seorang pembicara bahasa Inggris memilih frase dari menu layar, dan Phraselator memainkan frase yang direkam dalam bahasa target (seperti Arab). Atau pengguna dapat berbicara ke dalam perangkat, yang kemudian menggunakan pengenalan suara untuk menentukan frase terbaik untuk digunakan.
8. Star Trek: Global Positioning via Transporter Console vs. Global Positioning System
Konsol transporter Enterprise sangat mahir menentukan lokasi yang tepat dari awak kapal yang sedang diserang di sebuah planet yang bermusuhan atau masuk ke sebuah kapal perang musuh. Konsol menggunakan perisai cahaya yang sangat canggih untuk visibilitas layar optimal. Global Positioning System (GPS) yang ada saat ini, bergantung pada data posisi yang dihasilkan oleh 24 sampai 32 satelit yang mengorbit.
9. Star Trek: Scalpel-Free Surgery vs. Ultrasound Surgery
Dalam film Star Trek IV: The Home Voyage, Dr McCoy ngeri dengan metode bedah abad ke-20 yang dinilainya barbar, khususnya ilmu trephination: Dia bilang "Mengebor kepala orang bukanlah jawabannya!" Untuk menyembuhkan luka serius Komandan Pavel Chekov tanpa memotongnya, McCoy menggunakan sebuah alat yang futuristik. Dokter saat ini menggunakan intensitas tinggi balok USG sebagai pengganti pisau untuk mengobati beberapa masalah kesehatan, termasuk paru-paru terluka, fibroid uterus, dan tumor.
10. Star Trek: Pesawat Ruang Angkasa Yang Mendeteksi Tanda Kehidupan vs. Saat ini: Pesawat Riset Mars Yang Mendeteksi Tanda Kehidupan
Sensor onboard Enterprise begitu canggih mereka bisa mendeteksi bentuk kehidupan planet dari orbit. Sementara hari ini pengorbit telah berhasil mengungkap petunjuk bahwa Planet Merah adalah ramah terhadap kehidupan. Sebuah spektrometer neutron kapal Mars Odyssey NASA misalnya, telah mendeteksi sejumlah besar hidrogen dalam tanah Mars - tanda yang menjanjikan dari kehadiran es, air dan lingkungan hidup yang ramah - tetapi tidak dilengkapi untuk menemukan dan mengidentifikasi bentuk kehidupan yang sebenarnya. Misi masa depan (seperti rover ExoMars, yang akan mengebor ke tanah Mars) akan memiliki cara yang lebih baik untuk mendeteksi kehidupan.
11. Star Trek: VISOR vs. JORDY
Dalam Star Trek: TNG, karakter Geordi La Forge yang buta mengenakan perangkat yang memungkinkan dia untuk melihat. Disebut Visor (Visual Instrument and Sensory Organ Replacement), lampiran prostetik melengkung di sekitar wajah Geordi seperti filter oli yang luar biasa sempit dan memungkinkan dia untuk memvisualisasikan sebagian dari spektrum elektromagnetik, termasuk panjang gelombang inframerah dan cahayacultraviolet. Setara hari ini adalah sebuah perangkat bernama mengikuti Geordi, meskipun dieja secara berbeda. Jordy (Joint Optical Reflective Display) adalah headset yang dirancang untuk orang dengan "low vision," yang berarti bahwa penglihatan mereka tidak dapat dikoreksi secara konvensional. Kacamata Jordy portabel memperbesar obyek sampai 50 kali, dan pengguna dapat menyesuaikan kontras, kecerahan, dan mode tampilan.
12. Star Trek: Communications Earpiece vs. Bluetooth Earpiece
Letnan Uhura sering menggunakan sebuah wireless earpiece dalam pekerjaannya sebagai petugas komunikasi Enterprise. Jangkauan transmisi perangkat ini sulit untuk dinilai, karena Uhura jarang meninggalkan posnya. Headset Bluetooth saat ini terlihat menjadi lebih ringan dan lebih nyaman dipakai, dan beberapa perangkat Bluetooth memiliki jangkauan hingga 100 meter. Selain itu, sejumlah headset nirkabel Bluetooth saat ini adalah model stereoponis.
13. Star Trek: Cloaking Device vs. Prototype Cloaking Devices
Beberapa peradaban dalam Star Trek menguasai ilmu cloaking - atau selubung - yaitu kemampuan untuk membuat objek menjadi tidak terlihat dengan mata telanjang, untuk spektrum elektromagnetik, dan untuk kebanyakan sensor. Pesawat ruang angkasa sering menggunakan selubung untuk pertempuran militer, dan kapal perang Romulan selalu tampak muncul entah dari mana.
Para peneliti saat ini sedang mengembangkan teknologi cloaking yang menekuk gelombang elektromagnetik di sekitar objek. Sebuah video singkat dari Duke University menunjukkan dan menjelaskan bagaimana hal ini dilakukan. Pendekatan lain adalah ditunjukkan dalam gambar di atas: Peneliti Susumu Tachi telah menciptakan sistem kamuflase optik - meskipun kita cenderung menyebutnya perangkat windbreakering daripada perangkat cloaking. Orang yang memakai bahan reflektif khusus ini tampaknya menghilang (atau setidaknya menjadi tembus pandang).
Para peneliti saat ini sedang mengembangkan teknologi cloaking yang menekuk gelombang elektromagnetik di sekitar objek. Sebuah video singkat dari Duke University menunjukkan dan menjelaskan bagaimana hal ini dilakukan. Pendekatan lain adalah ditunjukkan dalam gambar di atas: Peneliti Susumu Tachi telah menciptakan sistem kamuflase optik - meskipun kita cenderung menyebutnya perangkat windbreakering daripada perangkat cloaking. Orang yang memakai bahan reflektif khusus ini tampaknya menghilang (atau setidaknya menjadi tembus pandang).
14. Star Trek: Force Field vs. Plasma Bubble
Medan gaya (Force fields) secara luas digunakan dalam Star Trek. Hambatan-hambatan energi yang berguna untuk melindungi pesawat ruang angkasa, stasiun ruang angkasa, dan individu. Mereka juga membuat bidang penahanan untuk mencegah antimateri lepas dari pesawat. Para ilmuwan saat ini meneliti medan gaya, termasuk gelembung plasma yang suatu hari nanti dapat melindungi astronot dari sinar kosmik berbahaya selama perjalanan ruang angkasa. Medan magnet gelembung itu bisa membelokkan sinar, yang tidak akan merusak DNA astronot 'dan meningkatkan risiko kanker atau menimbulkan penyakit lainnya.
15. Star Trek: PADD vs. iPhone
Berikut adalah contoh dari teknologi abad ke-21 yang juga ada dalam film startrek. A PADD (Personal Access Display Device) adalah komputer genggam yang mampu melakukan tugas-tugas petugas Starfleet, termasuk mengisi laporan diagnostik dan daftar nama tugas. Seperti iPhone, alat ini memiliki antarmuka minimalis dengan layar sentuh dan mungkin dengan beberapa tambahan tombol. Tampilan IPhone tentunya lebih baik, tetapi A PADD bisa bertahan jika jatuh dengan ketinggian 35 meter dan masih berfungsi, jangan coba itu dengan iPhone Anda.